Kanalinpira.com | Banda Aceh – Penjabat Gubernur Aceh, Dr. H. Safizal Za, M.Sc, meresmikan Gedung Layanan Psikiatri Intensif (Balee Seurunee) di Aceh Mental Hospital (RSJ) pada hari Jumat (27/0/2024).
Layanan baru ini diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan mental yang lebih maju dan komprehensif, bersama dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk layanan kesehatan mental.
“Kesehatan mental harus terus bermeditasi, bahkan untuk gejala yang lembut. Penting bagi masyarakat untuk membahas hal -hal kecil dari masalah besar,” seperti yang dikatakan Safizal.
Dia juga mengundang masyarakat untuk lebih sensitif untuk membentuk kondisi kejiwaan sejak usia dini, karena psikologi anak -anak dipengaruhi di sekitar keluarga.
Layanan Layanan RSJ dilengkapi dengan fasilitas layanan intensif psikiatris yang diharapkan menjadi dasar integral dari layanan ACEH RSJ.
Safizal juga memfokuskan rencana untuk mengubah nama Aceh RSJ, sehingga orientasi bukan hanya ‘rumah sakit jiwa’, tetapi juga pasien dengan penyakit kejiwaan.
“Temukan siapa sifat historis yang kita bisa atas nama rumah sakit ini,” kata Safrizal.
Sementara direktur Aceh RSJ ini, dr. Hanif, mengungkapkan bahwa fasilitas baru rumah sakit jiwa ini adalah bagian dari empat program utama yang diluncurkan oleh layanan rumah sakit, pengembangan spektif narkoba.
Hanif menjelaskan bahwa banyak kasus di mana sebagian besar pasien rumah sakit ACEH sering melihat tidak ada lagi keluarga, bahkan setelah pulih. Untuk mengatasi hal ini, Rumah Sakit Aceh telah memulai program rehabilitasi terintegrasi yang mengacu pada pelatihan kebebasan pasien sebelum dikirim pulang.
Dr Hanif menambahkan bahwa Rumah Sakit Aceh menghadapi tantangan pasien yang tidak diketahui atau dirawat selama bertahun -tahun.
“Ada sekitar 50 pasien yang tidak jelas alamatnya, yang beberapa dari mereka sudah lebih dari lima tahun,” katanya. Program rehabilitasi terintegrasi diharapkan menjadi solusi untuk mengurangi masalah ini dan meningkatkan pasien untuk pasien.
Kirimkan kursi roda ke atletik pon xxi
Sebelum peresmian bangunan, Safizal Gubernur yang aktif juga memberikan unit kursi roda kepada atlet parasut dari Boat Beltung, yang menyortir kabel tulang belakang yang bersaing dengan Pon XXI Aceh-Sumut. Ketua Chaangman dari Belitung Kingent, Ferdian Hermawan Herman menerima, menyerahkan sebagai bentuk kepedulian terhadap status Aceh Aceh yang bersaing dengan Pon.
Supayitno mengalami kecelakaan karena angin kencang selama pendaratan. Terima kasih atas perawatan medis yang kuat, kondisinya perlahan. Penjabat Gubernur Safizal telah menghabiskan waktu untuk mengunjungi Supayitno, serta wasit memanah di Blitar, Candra Setiawan, yang juga sangat diperlakukan dengan RSUD Dr. Zainoel Abidin.
Asisten III juga menghadiri ACEH Regional Secretariat AP, Direktur Roseh Service, Kepala Sekretariat Sosial Aceh ADPIM Bueaution, Akkar Arafat. (*)
Ikuti Canalin Inspiration.com ke WhatsApp.
Leave a Reply