Canalinpiri.com Banda Aceh- | Pekerjaan anti-Thugg disediakan pada hari Senin (12.05.2025) di daerah Gampong Keudah dalam operasi manajemen operasi yang berteriak dua-bellgal parkers. Kegiatan ini menanggapi laporan publik yang terkait dengan para parkir ilegal yang tidak terdaftar di bawah departemen transportasi Banda Aceh.
Dua Jukir yang jahat mengkonfirmasi RH (40), Distrik Jaya Baru dan IY (36), Distrik Cira Raja. Setelah konfirmasi, keduanya dibawa ke perangkat Gampong untuk mengoordinasikan koordinasi Badan Transportasi Banda Aceh.
Pada saat yang sama, ada dua tugas intens di tim patroli dari distrik Bausus Salam, yang meninggal dengan penipisan, yang tidak mengemudi sesuai dengan spesifikasi (kelompok outlet. Keduanya sekarang sedang memeriksa ujian untuk memeriksa ujian dan lebih jauh dengan orang tua mereka.
Kepala Polisi Banda Aceh, Komisaris Polisi Joko Heri Purwono menekankan komitmennya untuk menggaruk semua bentuk yurisdiksinya.
“Seharusnya tidak ada pencegahan di yurisdiksi Banda Aceh. Menurut prosedur kita secara tegas,” kata KBP.
Dia menambahkan bahwa penghancuran preman membutuhkan pendekatan yang menyeluruh, dari mengubah hukum hingga meningkatkan pengaruh bersama, tanpa hak asasi manusia.
Sebelum tugas mereka, tenaga kerja dipantau oleh ulasan Apple untuk mendapatkan hak lapangan. “Langkah ini penting untuk menghindari kesalahan di lapangan,” kata pangeran polisi.
Menurut IPTU Azhari Samapta Polresta, Kanit Turjawali juga duduk di dialog Pot Arrow di berbagai titik untuk menunjukkan kepada komunitas Chamtib. Dia memperkirakan bahwa polisi Banda Aceh akan terus memenuhi tanggung jawabnya untuk menciptakan lingkungan yang aman dan teratur.
Mengikuti saluran canalin- incinspiration.com di whatsapp.
Leave a Reply