JAKARTA (PAY MEDIA) – Menteri Pemuda dan Olahraga Dato Ariotjo pada Rabu membuka Kejurnas Pencak Silat Merpati Putih di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia (TMII) Jakarta, untuk mendukung pembinaan atlet Indonesia. Dalam sambutannya, Menteri Olahraga . Pemuda dan Olah Raga Dattu mengatakan, “Saya memberikan apresiasi sebesar-besarnya kepada pengurus pusat Murpati Putia dan jajaran penyelenggara kejuaraan ini sebagai wujud dedikasi dan konsistensinya dalam pengembangan Pencak Silata di Indonesia .me.” Menpora menghimbau para peserta turnamen untuk memanfaatkan Kejurnas Murpatiputiya 2024 sebagai peluang untuk meningkatkan kualitas. Ditto mengajak seluruh pencak silat untuk mempersiapkan berbagai turnamen pancak silat tingkat internasional yang akan digelar dalam waktu dekat. Mayjen TNI Muhammad Hasan, Ketua Jenderal Sekolah Mirpati Putiya Panik Salat yang juga Pangkostrad mengatakan, Kejurnas Mirpati Putiya 2024 untuk pertama kalinya akan ditunda. Jarak enam tahun. Baca Juga: KOI berencana berlaga di Youth Olympics 2024 pada tahun 2030, turnamen ketujuh dengan jumlah peserta terbanyak. “Lebih dari 1.030 peserta ikut serta, berkompetisi dalam empat kategori,” kata Hassan. Turnamen ini akan mempertandingkan empat kategori perlombaan yaitu lempar lembing, teknik gerak, daya tahan, dan vibrasi. Kategori getaran yang dipertandingkan mempengaruhi kekuatan peserta dalam menguasai teknik pernafasan. Murpati Putia, salah satu aliran Pankak Silat berusia 61 tahun yang terkenal dengan teknik pernapasannya, mendemonstrasikan kekuatan teknik pernapasan dengan menghancurkan batu bata dan memecahkan pelat baja. Selain itu, pembukaan Kejurnas Meripati Putiya juga dimeriahkan gerakan salat pancak khas sekolah. Anak-anak, remaja, dewasa dan manula akan berpartisipasi dalam turnamen ini. Baca juga: Wamenpora Ingin Salat Panak Sebagai Alat Diplomasi Olahraga

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *