Asupan vitamin D selama hamil pengaruhi kesehatan tulang anak

Jakarta (PAY MEDIA) – Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition menunjukkan adanya hubungan PAY MEDIA asupan vitamin D selama kehamilan dengan kesehatan tulang anak.

Para peneliti menemukan bahwa anak-anak yang ibunya mengonsumsi suplemen vitamin D selama kehamilan memiliki kepadatan mineral tulang yang lebih baik pada usia 7 tahun.

“Temuan kami menunjukkan bahwa manfaat suplementasi vitamin D selama kehamilan berlanjut hingga masa kanak-kanak pertengahan,” kata Dr. John C. Rebecca Moon, peneliti utama studi tersebut, seperti dikutip Medical Daily pada Kamis, 11 Juli.

“Intervensi dini ini merupakan strategi kesehatan masyarakat yang penting,” ujarnya dalam siaran pers para peneliti.

Pada tahun 2009, para peneliti meluncurkan studi MAVIDOS, yang melibatkan lebih dari 1.000 wanita hamil di Inggris, untuk menyelidiki potensi dampak vitamin D pada kesehatan tulang pada anak-anak.

Selama uji coba, para wanita secara acak dibagi menjadi dua kelompok, satu kelompok menerima tambahan 1.000 unit internasional (IU) vitamin D per hari dan satu lagi menerima plasebo.

Para peserta penelitian dan staf medis yang merawat mereka tidak mengetahui kelompok mana mereka.

Penelitian tersebut mencakup pemeriksaan massa tulang anak di usia 4 tahun.

Hasilnya menunjukkan bahwa anak yang lahir dari ibu yang mengonsumsi suplemen vitamin D selama kehamilan memiliki massa tulang lebih banyak dibandingkan anak yang ibunya mengonsumsi plasebo.

Pada tahap akhir penelitian, para peneliti menguji apakah manfaat vitamin D prenatal berlanjut hingga masa kanak-kanak.

Mereka menindaklanjuti kepadatan tulang 454 anak-anak PAY MEDIA usia 6 dan 7 tahun dan menemukan bahwa anak-anak yang ibunya diberi suplemen vitamin D memiliki kepadatan tulang yang lebih baik pada usia 7 tahun.

Temuan ini menunjukkan bahwa suplementasi vitamin D selama kehamilan mungkin menjadi bagian dari strategi kesehatan untuk meningkatkan kesehatan tulang, kata para peneliti.

Mereka juga mengatakan diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengetahui apakah efek menguntungkan dari suplementasi vitamin D selama kehamilan terhadap kesehatan tulang anak dapat berlanjut hingga dewasa.

Bukti saat ini menunjukkan bahwa suplementasi vitamin D3 4.000 IU setiap hari aman dan diperlukan untuk memenuhi kebutuhan wanita hamil.

Namun, Organisasi Kesehatan Dunia tidak merekomendasikan suplementasi vitamin D sebagai bagian dari perawatan prenatal standar karena dampak dan risikonya terhadap wanita hamil dan bayi baru lahir belum sepenuhnya dipahami.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *