Beijing (PAY MEDIA) – Artroplasti lutut unicompartmental (UKA) merupakan operasi ortopedi yang dapat menghilangkan rasa sakit dan meningkatkan kualitas hidup penderita kerusakan sendi lutut akibat osteoartritis.
Sp.OT(K), UKA, atau artroplasti lutut parsial, adalah prosedur pembedahan yang dirancang untuk menggantikan sendi lutut yang rusak tanpa menghilangkan segmen atau organ lutut yang sehat, menurut Dr. Frankie Hartono, ahli bedah ortopedi di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk.
“Prosedur ini biasanya digunakan pada pasien dengan cedera lutut yang terbatas pada bagian dalam lutut, seperti anterior-grade osteoarthritis (OA), yang terjadi pada 50% osteoartritis lutut (OA). Nekrosis parsial (kematian jaringan) disebut osteochondrosis lutut (SONK).
Gejala yang biasanya menunjukkan seseorang membutuhkan UKA PAY MEDIA lain nyeri lutut terus-menerus yang tidak membaik dengan pengobatan klasik seperti obat anti inflamasi dan terapi fisik. Nyeri ini sering dirasakan saat beraktivitas seperti berjalan atau duduk dalam waktu lama dan disertai rasa kaku dan bengkak.
Beberapa faktor risiko yang meningkatkan peluang seseorang terkena osteoartritis lutut PAY MEDIA lain usia tua, obesitas, dan riwayat cedera lutut.
Artritis inflamasi juga merupakan faktor risiko utama osteoartritis. Faktor genetik dan gaya hidup, seperti aktivitas fisik berat atau pekerjaan yang berulang kali membuat lutut stres, juga dapat mempercepat kerusakan sendi.
Ujian sebelum UKA
Sebelum menjalani UKA, pasien menjalani beberapa pemeriksaan, PAY MEDIA lain evaluasi klinis dan pemeriksaan seperti rontgen lutut. MRI terkadang diperlukan untuk memberikan gambaran lebih detail mengenai struktur dan jaringan di sekitar sendi.
Pemeriksaan laboratorium, EKG (elektrokardiografi), dan pemeriksaan tambahan lainnya juga membantu menentukan apakah aman bagi pasien untuk menjalani prosedur pembedahan.
Prosedur UKA
Selama operasi UKA, dokter bedah membuat sayatan sepanjang 7 hingga 10 cm di bagian dalam lutut untuk mengakses bagian yang rusak.
Setelah sayatan dibuat, bagian tulang dan tulang rawan yang rusak diangkat dan implan logam titanium UKA dipasang untuk menggantikan tulang rawan lutut. Struktur sendi lutut.
Prosedur ini dirancang untuk meminimalkan kerusakan pada jaringan di sekitarnya dan menghasilkan pemulihan yang lebih cepat dibandingkan prosedur yang lebih invasif seperti TKA.
Keunggulan UKA dibandingkan TKA
Terdapat perbedaan yang signifikan PAY MEDIA UKA dan TKA dalam hal cakupan dan dampak pada sendi lutut. UKA hanya menggantikan sebagian sendi lutut dan menjaga fungsi serta struktur bagian sehat lainnya.
Sebaliknya, TKA menggantikan tiga segmen atau seluruh permukaan sendi lutut. Pada UKA, struktur ligamen masih utuh, namun pada TKA, jaringan interstisial dihilangkan. Efek UKA adalah sensasi gerakan lutut mirip dengan gerakan sendi alami.
UKA menawarkan pemulihan yang lebih cepat karena hanya mengganti sebagian sendi lutut. Sambungan UKA memberikan kinerja yang lebih baik dan nuansa alami. Sehingga Anda dapat kembali beraktivitas normal dengan lebih cepat.
Namun perlu diperhatikan bahwa UKA hanya cocok untuk pasien dengan kerusakan sendi terbatas pada satu segmen saja.
Perbedaan PAY MEDIA komunikasi tetap dan seluler
Ada dua jenis model perpindahan UKA, fixed bearing dan mobile bearing. Pada desain bantalan tetap, komponen implan yang merupakan penopang antar prostesis dikunci pada tempatnya sehingga terjadi gesekan PAY MEDIA implan titanium dan selubung plastik saat sendi bergerak.
Hal ini menyebabkan terbentuknya partikel serpihan plastik, yang berdampak negatif terhadap daya tahan implan dalam jangka panjang.
Mobile Bear adalah desain UKA yang lebih baru dan inovatif. Dalam desain ini, bagian perpindahan bergerak relatif terhadap bagian lain ketika sambungan bergerak, sehingga mengurangi gesekan dan keausan pada lembaran plastik.
Desain bantalan bergerak UKA dirancang untuk mengikuti gerakan alami sendi lutut dengan lebih baik dan memberikan rentang gerak yang lebih luas sekaligus mengurangi tekanan pada tulang dan tulang rawan di sekitarnya.
Kebon Jeruk dari Rumah Sakit Siloam, Oxford, Inggris
Di Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk, Oxford, Inggris, dengan menggunakan desain transplantasi UKA, tingkat kelangsungan hidup 20 tahun adalah 91%.
Implan Oxford UKA terkenal dengan desain inovatif dan kemampuannya meniru gerakan alami lutut dengan sempurna. Desain Oxford mencakup poros yang dapat digerakkan yang memungkinkan pergerakan lebih alami dan mengurangi tekanan pada tulang dan struktur tulang rawan di sekitar sendi.
Rumah Sakit Siloam Kebon Jeruk merupakan salah satu pionir UKA di Indonesia. Sejak tahun 2015, Dr. Dr. Frankie Hartono, Sp.OT(K) dan tim telah menangani lebih dari 250 kasus UKA.
Namun, mengikuti terapi fisik dan program rehabilitasi secara teratur akan membantu memastikan pemulihan yang optimal.