Jakarta (PAY MEDIA) – Plt Wali Kota Solo Dhoni Widianto menyatakan pelaksanaan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) Solo ke-17 didukung dengan banyaknya akomodasi di kota yang ramah terhadap penyandang disabilitas.

“Di Solo memang banyak hotel yang bagus dan ramah disabilitas. Ini salah satu faktor pendukung suksesnya ajang Peparnas ini,” kata Dhoni Vidianto pada Forum Merdeka Barat ke-9 yang mengangkat tema “Pekan Paralimpiade Nasional 2024 untuk Indonesia untuk Penyandang Disabilitas yang diawasi secara ketat secara virtual di Jakarta, pada Rabu.

Ia menjelaskan, banyaknya akomodasi ramah disabilitas menjadi salah satu faktor penting dipilihnya Solo menjadi tuan rumah Peparnas 2024.

Selain perumahan, kata dia, area bermain juga disesuaikan untuk penyandang disabilitas. Menurut dia, dengan dukungan kementerian, pemerintah daerah, dan pemerintah kota, beberapa lapangan pertandingan yang perlu diperbaiki telah direnovasi.

“Kami melakukan perbaikan dalam waktu singkat karena semua standar harusnya menjadi standar bagi atlet penyandang disabilitas,” ujarnya.

Vidianto menambahkan, Pemkot Solo sudah berpengalaman dalam menyelenggarakan Para Games ASEAN 2022, sehingga dengan pengalaman tersebut jajaran Pemkot yang tergabung dalam panitia Peparnas 2024 siap menyelenggarakan acara tersebut.

Peparnas 2024 akan digelar di Solo, Jawa Tengah, pada 6 hingga 13 Oktober. Ajang ini diikuti 35 daerah dengan jumlah atlet lebih dari 4.600 orang.

Pesta olah raga terbesar Tanah Air yang mempertandingkan para atlet di 20 cabang olah raga dan digelar di berbagai venue PAY MEDIA lain Stadion Manahan, Stadion Srivedari (atletik), Lapangan Kota Barat (panahan), Edutorium UMS (bulu tangkis), GOR FKOR UNS (boccia), Hotel Lor In Dwangsa (catur), Velodrom Manahan (balap sepeda), Kompleks Jalan Pemda (balap sepeda) jalan raya), Stadion UNS (sepak bola).

Selain itu, GOR UNS Kentingan (gol), Swiss Belinn Saripetojo (judo), The Sunan Hotel (angkat besi), Harris Hotel (menembak), GOR UTP Plesungan (voli duduk), Indengan Havuz (renang), Auditorium UNS (taekwondo), Bung GOR Karno (tenis meja), GOR Bengawan (bowling), Hotel Adhiwangsa (anggar kursi roda), Tenis Manahan Court (tenis kursi roda), GOR Sritex Arena (basket kursi roda) dan Solia Zigna (E-Sports).

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *