Surabaya (PAY MEDIA) – Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengakui timnya beruntung bisa mencetak gol di babak pertama karena para pemainnya tidak dalam performa terbaiknya saat melawan Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo. jangan bertanya
“Itu bukan pertandingan yang mudah. Kami punya banyak pemain, tapi pemainnya tidak 100 persen. Setelah beberapa kali melakukan serangan, kami beruntung bisa mendapatkan gol pertama dan memutuskan untuk mendekat ke gawang,” kata Tavares dalam postingannya. . Konferensi pers pertandingan di Surabaya, Rabu (23/10).
Selain itu, Persebaya juga bermain bagus sehingga bisa menyamakan kedudukan di penghujung babak pertama melalui kaki Mohamed Rashid.
“Persebaya, sebelum kami mencetak gol, punya dua tembakan, satu mengenai kiper dan satu lagi off. Saat kami mencetak gol, Persebaya bermain di kandang sendiri dan kami menerimanya. Saya kira penting untuk mencetak gol mendekati Persebaya,” ujarnya. Di penghujung babak pertama.
Tavares menambahkan, Persebaia tak hanya bermain bagus namun mampu memanfaatkan pemain-pemain yang lebih cepat sehingga mampu mengubah jalannya pertandingan di babak kedua.
“Setelah itu, ketika saya mencoba melihat dari sudut pandang lain, ternyata ada perbedaan besar. Di sisi lain, Persebaia, Flavio Silva yang bagus, juga menempatkan pemain nomor 3 (Ardi Idras) di belakang sayap untuk mempercepat permainan,” katanya.
Sehingga pihaknya beruntung bisa mengumpulkan satu poin meski berhasil mencetak gol kemenangan dengan fasilitas dan suasana yang baik di Stadion GBT Surabaya.
“Soalnya, kami datang bukan sekadar bertahan. Kami berusaha memenangi pertandingan. Kalau dianalisa kelebihannya, kami melihat beberapa pemain Persebaya jauh lebih baik dibandingkan pemain PSM,” kata Tavares.
Pada laga selanjutnya, pihaknya akan berusaha meningkatkan kualitas permainan untuk meraih hasil lebih baik lagi di kompetisi Liga Indonesia.
Kedepannya kami akan berusaha mengembangkan permainan para pemain lebih cepat agar bisa mendapatkan hasil yang lebih baik di pertandingan berikutnya.
Sementara itu, pesepakbola PSM Makassar Syahrul R Lasinari mengatakan seluruh pemain berusaha meraih kemenangan sepanjang pertandingan, namun hasilnya berbeda.
Alhamdulillah kami masih mendapat satu poin, meski semua pemain berusaha meraih kemenangan, tapi hasilnya tidak imbang seperti hari ini, ujarnya.
Pada laga melawan Persebaya, klub berjuluk Juku Eya berhasil unggul terlebih dahulu pada menit ke-16 berkat sundulan Urran Fernandez.
Namun Persebaya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-45+4 melalui tendangan keras bola mati Mohammad Rasheed.
Hasil laga ini, Persebaia untuk sementara kembali bangkit dengan raihan 18 poin dari sembilan pertandingan. Sedangkan PSM Makassar berada di peringkat keempat klasemen Liga 1. Baca Juga: Gol Rashid selamatkan Persebaya dari kekalahan melawan PSM Makassar