Peparnas catat kenaikan jumlah atlet para catur di tahun ini

Solo (PAY MEDIA) – Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) tahun ini mencatatkan peningkatan jumlah atlet catur karena semakin populernya olahraga tersebut.

“Saat ini olahraga catur semakin digemari karena catur bisa dikatakan memiliki banyak emas di tingkat Asia, termasuk Indonesia,” kata Manajer Turnamen Catur Budi Santoso di sela-sela pertandingan catur hari kedua. pada Peparnas XVII Solo 2024 di Solo, Jawa Tengah, Selasa.

Dia mengatakan, pecatur Indonesia sudah familiar dengan lawan asing. Menurutnya, hal ini meningkatkan gairah bermain catur sehingga jumlah pesertanya bertambah. Tercatat, jumlah atlet catur pada Peparnas Nasional Papua 2021 sebanyak 171 orang, kini bertambah menjadi 192 orang.

“Atlet-atlet ini berasal dari 32 provinsi. Bisa dibilang tahun ini sudah melebihi ekspektasi kami. Dari segi kekuatan, peluangnya sejauh ini masih lima ratus lima puluh ratus karena baru putaran ketiga, ”ujarnya.

Kali ini total ada 12 babak pertandingan catur. Selain itu, terdapat dua jenis perlombaan yaitu catur standar dengan durasi permainan 60 menit dan catur cepat dengan durasi permainan 30 menit.

Laki-laki dan perempuan di kelas B1 yang buta total, laki-laki dan perempuan di kelas B2/3 yang tunanetra namun masih dapat melihat atau memiliki gangguan penglihatan, serta laki-laki dan perempuan penyandang disabilitas fisik kini ikut ambil bagian.

“Permainan yang dimainkan sama saja dari segi adu skill. Kalau permainannya tingkat berpikirnya sama, tapi tetap tergantung kelasnya,” ujarnya.

Salah satu atlet grup wilayah Riau, Rudi Setianto, kali ini mengincar emas di cabang catur.

“Targetnya medali emas, saya ambil di B1 putra,” ujarnya.

Untuk persiapannya, ia rutin bekerja di rumah. Ia juga mengikuti pelatihan tingkat daerah selama sebulan.

Pria berusia 25 tahun itu mengaku menyukai catur sejak kelas dua SMP.

“Sejak saya mulai buta, saya dikenalkan dengan guru kelas SLB di kelas dua SMP. Saya menyukainya sejak saat itu dan saya juga berhasil meraih juara 1 tingkat nasional saat berkompetisi di OSN. katanya.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *