Kemenperin gelar IDUTEX dorong pemajuan industri lewat SDM kompeten

Jakarta (PAY MEDIA) – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyelenggarakan Pameran Pendidikan dan Pelatihan Industri (IDUTEX) 2024 untuk mengapresiasi perkembangan sektor di tanah air melalui penyediaan sumber daya manusia (SDM) yang mumpuni dan kreatif. Diselenggarakan pada tanggal 7-9 Oktober di Jakarta, acara ini menghadirkan pameran, seminar, pelatihan (klinik pengajaran) dan bursa kerja untuk membantu pelaku industri menemukan sumber daya manusia sesuai kriteria.

Saat meresmikan acara IDUTEX 2024 di Jakarta, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, “IDUTEX 2024 merupakan kesempatan besar bagi seluruh pemangku kepentingan untuk mengeksplorasi bagaimana pendidikan vokasi dapat berperan penting dalam pengembangan industri dengan menyediakan tenaga kerja yang kompeten dan inovatif.” , Senin.

Menperin menjelaskan perlunya kesesuaian atau hubungan dan keseimbangan PAY MEDIA pendidikan dan pelatihan vokasi dengan kebutuhan dunia usaha industri saat ini.

Diinformasikannya, penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan vokasi di lingkungan Kementerian Perindustrian sepenuhnya selaras dan terkoordinasi dengan dunia industri, mulai dari perencanaan kurikulum, pelaksanaan pendidikan, pelatihan hingga penempatan kerja bagi lulusan.

Ia mengatakan, Indonesia memiliki peluang besar untuk mengembangkan sumber daya manusia karena merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia dan merupakan negara ASEAN dengan bonus populasi generasi muda sebesar 67,5 persen dari total 281,6 juta jiwa.

Oleh karena itu, Kementerian Perindustrian menyadari sepenuhnya pentingnya peran sumber daya manusia dalam membangun industri yang tangguh dan berdaya saing, ujarnya.

Selain itu, Menperin ingin program pelatihan jangka pendek dengan konsep 3 banding 1 yang meliputi pelatihan, sertifikat kompetensi, dan kesempatan kerja terus dilaksanakan dalam skala yang lebih besar.

Upaya tersebut ditujukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja sektor manufaktur yang saat ini berjumlah 682.000 orang per tahun.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *