Persib hormati sanksi Komdis PSSI atas kericuhan suporter

Bandung (PAY MEDIA) – Persib Bandung akan menghormati keputusan komite disiplin Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) terkait sanksi terkait kerusuhan suporter usai laga melawan Percy Jakarta di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung Barat. .

Tentu kami memahami bahwa harus ada sanksi atas pelanggaran hukum yang terjadi secara terang-terangan pada pertandingan melawan Persia, kata Wakil Kepala Operasional PT PERSIB Bandung Bermartabat Andang Ruhiat di Bandung, Sabtu.

Andang mengatakan pihaknya memahami sanksi yang dijatuhkan Komdis PSSI atas pelanggaran aturan seperti pembakaran, pelemparan batu, dan masuknya penonton ke lapangan hingga berujung kerusuhan dan korban luka-luka, merupakan praktik yang sama sekali tidak adil.

“Kami telah menerima surat dari Komdis PSSI yang melarang dua pertandingan kandang dengan penonton dan larangan tiga pertandingan Utara-Selatan berturut-turut serta denda sebesar 29,295 juta dolar AS,” ujarnya.

Ia berharap sanksi yang diberikan Komdis PSSI saat ini menjadi yang terakhir bagi Persib dan menghimbau semua pihak seperti pengelola klub hingga Bototo terus bersinergi demi terciptanya pertandingan yang adil dan dapat dinikmati semua pihak.

Yang sangat kami sayangkan, kejadian ini tidak hanya merugikan Forsib baik materiil maupun materiil, tetapi terutama kepada para pendukung setia Bobotok yang selalu menjaga dan mendukung Persib, kata Andang.

Ia meyakinkan panitia dan pemangku kepentingan akan memperbaiki penyelenggaraan turnamen ke depan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Kami berkomitmen untuk bekerja lebih keras menjaga keamanan dan ketertiban di setiap pertandingan. Kami akan bekerja sama dengan pihak kepolisian, panitia penyelenggara, dan masyarakat pendukung untuk mencegah kejadian serupa di kemudian hari,” ujarnya.

Andang menambahkan, keselamatan dan kenyamanan seluruh penonton menjadi prioritas utama pihak Persib dalam menyelenggarakan pertandingan ini guna memberikan suasana sepak bola yang aman dan nyaman untuk dinikmati semua tim, baik keluarga, anak-anak, dan wanita.

Oleh karena itu, Persib sekali lagi mengucapkan terima kasih kepada seluruh Bobotoh yang tidak menghasut, tidak ikut serta dalam kerusuhan, dan tetap menjaga ketertiban serta menjamin keamanan kolektif, ”ujarnya.

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *